Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Indeks Berita

Bertekad Jadikan Indonesia Jawara Perikanan Dunia, Gus Lilur Rambah Bidang Perikanan Tangkap

| 3/15/2025 03:46:00 PM WIB | Last Updated 2025-03-15T09:02:10Z

 

Setelah kembangkan usaha bidang perikanan budidaya, BALAD Group kini kembangkan bidang perikanan tangkap (Tim/Red)


Xpost.id, Surabaya - HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy atau yang akrab disapa Gus Lilur, owner dari Perusahaan Bandar Laut Dunia Group (BALAD GROUP) terus bertekad menjadikan Indonesia sebagai jawara perikanan dunia.


Pengusaha yang juga merupakan Ketua Umum Organisasi Netra Bakti Indonesia (NBI) ini mengungkapkan bahwa usaha perikanan budidaya BALAD Grup sudah berjalan Optimal dan terus berproses utk berbudidaya di area seluas 90.000 Ha di Gugusan Teluk Kangean.


"Dengan dimulainya Giat Budidaya, Kreasi pekerjaannya sudah selesai, selanjutnya hanyalah menjalankan Rutinitas yang akan dikelola oleh Direksi dan Manajemen serta Karyawan BALAD Grup," ucap Gus Lilur.


Gus Lilur melanjutkan, bahwa Balad Grup per hari ini sudah mulai berbudidaya Lobster dan Rumput laut, segera menyusul setelah Lebaran Idul Fitri 2025 budidaya LOKETARU lainnya.


LOKETARU adalah singkatan jenis biota laut yang menjadi usaha budidaya perikanan BALAD Group, yaitu : Lobster, Kerapu, Kerang, Kepiting, Teripang, Anggur Laut, Rajungan, Rumput Laut dan Udang.


Namun, lanjut Gus Lilur, di sektor perikanan dirinya merasa belum maksimal. Menurut Gus Lilur, di Indonesia secara garis besar Usaha Perikanan dibagi menjadi Dua, yaitu Perikanan Budidaya dan Perikanan Tangkap.


"Saya merasa langkah Saya membawa BALAD Grup untuk berusaha di bidang Perikanan Budidaya sudah Paripurna. Selanjutnya, Saya merencanakan untuk memulai giat baru yaitu berdagang rempah Nusantara ke Dunia".


"Ternyata, Saya mesti merubah rencana Saya, setelah Saya analisa, Saya msh blm maksimal mengantar BALAD GRUP menjadi Bandar Laut Dunia jika hanya berusaha di Perikanan Budidaya, maka Saya putuskan untuk mengantar dan membawa BALAD Grup menyempurnakan Usaha di Laut dengan membuka usaha dibidang Perikanan Tangkap", ungkapnya.


Untuk mencapai usaha baru dibidang Perikanan Tangkap ini, Gus Lilur mendirikan Induk Perusahaan Baru untuk menjadi tandem BALAD Grup yang diberi nama PT. Deva Matsya Samudera Grup (DEMARA GRUP).


DEMARA Grup - BALAD Grup akan bergerak di usaha Perikanan Tangkap dengan Lingkup Usaha yang dirangkum dalam Satu Kata GUNAKAMIKATOBARISO, yaitu : Gurita, Tuna, Kakap, Cumi, Cakalang, Tongkol, Bawal, Tenggiri dan Sotong.


"Usaha Perikanan Tangkap BALAD Grup - DEMARA Grup juga akan dimulai di Gugusan Teluk Kangean dan Indonesia Timur yaitu; NTT, Maluku dan Papua", pungkas Gus Lilur. (Fiq)

×
Berita Terbaru Update