![]() |
KH. Mohammad Hasan (kiri), Lora Moh. Amiril Mukminin (kanan). Dok : Fiq |
Xpost.id, Bangkalan - Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bangkalan terus jalin komunikasi untuk membahas percepatan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Syaikhona Mohammad Kholil Bangkalan.
Ketua MWC NU Kota Bangkalan, KH. Mohammad Hasan mengatakan dalam beberapa pertemuan bersama fokus pembahasannya adalah langkah-langkah kerjasama agar gelar tersebut segera diberikan.
"Pada beberapa pertemuan kami membahas rencana untuk menggelar kegiatan seminar kebangsaan yang didalamnya tentang usulan percepatan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada guru para ulama di Nusantara, yaitu Syaikhona Mohammad Kholil Bangkalan", ungkap KH. Mohamnad Hasan, Jum'at (28/3/2025).
Lebih lanjut, Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Kemayoran Bangkalan ini menegaskan peran dan perjuangan Syaikhona Kholil dalam berbangsa dan bernegara sudah tidak perlu dipertanyakan. Bahkan menurutnya, banyak santri dari Syaikhona Kholil yang sudah lebih dulu bergelar Pahlawan Nasional.
"Penganugerahan gelar Pahlawan Nasional untuk Syaikhona Kholil ini sangat amat layak karena komitmen kebangsaanya sangat luar biasa, dan itu diajarkan kepada santri-santrinya. Makanya santrinya banyak yang menjadi Pahlawan Nasional", terang KH. Mohammad Hasan.
Dirinya berharap, melalui dukungan-dukungan ini akan semakin menginspirasi masyarakat serta pemerintah untuk segera menganugerahkan gelar tersebut.
Sekretaris MUI Kota Bangkalan, Lora Moh. Amiril Mukminin sangat mengapresiasi kegiatan pertemuan yang digelar untuk menguatkan sinergi bersama antara MWC NU dan MUI Kota Bangkalan ini.
"Sinergitas ini hal yang sangat kami apresiasi, khususnya inisiasi untuk mengadakan kegiatan bersama tentang nilai-nilai kebangsaan dan upaya dukungan percepatan gelar Pahlawan Nasional kepada Syaikhona Mohamnad Kholil", ucap pria yang juga merupakan Sekretaris PC ISNU Bangkalan ini. (Fiq)